Industri tekstil dan produk tekstil (TPT) merupakan salah satu industri yang memiliki peran besar dalam memajukan perekonomian Indonesia. Dalam industri ini, pelaku usaha dituntut untuk memiliki keunggulan bersaing agar dapat bertahan di tengah persaingan pasar yang semakin ketat. Untuk mencapai keunggulan bersaing tersebut, suatu organisasi, bisnis atau perusahaan dapat memanfaatkan tacit knowledge karyawan. Tacit knowledge merupakan pengetahuan yang didapatkan berdasarkan pengalaman, keterampilan, dan intuisi yang sulit untuk dikomunikasikan. Penelitian ini dilakukan di CV Golden Wisesa Karya, sebuah bisnis garmen yang mengkhususkan diri dalam produksi barang-barang rumah tangga, termasuk sprei, bed cover, sarung bantal, dan selimut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi terhadap 5 informan yang merupakan karyawan produksi, karyawan pemasaran digital, dan pemilik bisnis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tacit knowledge yang dimiliki karyawan dapat mendorong adanya inovasi, baik dalam produk, proses kerja, ataupun strategi pemasaran. Inovasi tersebut juga berkontribusi pada terciptanya keunggulan bersaing perusahaan, terutama dalam hal kualitas produk, produktivitas, dan hubungan dengan pelanggan. Studi ini menunjukkan betapa pentingnya mengelola tacit knowledge untuk menghasilkan inovasi berkelanjutan di industri kreatif.

Kata Kunci:Tacit Knowledge, Inovasi, Keunggulan Bersaing, Bisnis Kreatif, Industri Tekstil