Industri desain interior menghadapi tantangan dalam membangun brand awareness secara efektif di tengah kompetisi yang semakin ketat. Lifetime Design merespons hal ini melalui brand activation ‘Rumah dalam Mall’ di senayan city. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh, serta seberapa besar pengaruh brand activation terhadap brand awareness Lifetime Design. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik analisis data meliputi analisis korelasi, regresi linear, koefisien determinasi, uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, serta uji F dan uji T. Terdapat dua variabel utama yaitu brand activation (variabel X) dan brand awareness (variabel Y). Hasil menunjukkan bahwa adanya pengaruh positif brand activation terhadap brand awareness Lifetime Design. Adanya penelitian ini menunjukan bahwa strategi brand activation mampu meningkatkan brand awareness, meskipun dalam penelitian ini kontribusinya masih tergolong rendah. Ke depannya, setiap brand diharapkan dapat mengoptimalkan pengalaman konsumen dalam kegiatan brand activation yang diselenggarakan, sehingga dapat memberikan dampak yang lebih besar terhadap brand awareness di masa mendatang.

Kata Kunci: Komunikasi Pemasaran, Kesadaran Merek, Aktivasi Merek.