Image of Strategi Komunikasi Persuasif Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) dalam Mencegah Aksi Bullying di SMA N 15 Kota Batam

Text

Strategi Komunikasi Persuasif Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) dalam Mencegah Aksi Bullying di SMA N 15 Kota Batam



Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui Strategi Komunikasi Persuasif Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) dalam Mencegah Aksi Bullying di SMA N 15 Kota Batam. Metode penelitian yang dilakukan adalah kualitatif. Pengumpulan data primer dilakukan melalui wawancara dengan narasumber internal SMA N 15 Kota Batam yang terdiri dari Kepala Sekolah SMA N 15 Kota Batam, Ketua Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) SMA N 15 Kota Batam, Siswa SMA N 15 Kota Batam dan narasumber eksternal dari Psikolog Pendidikan. Pengumpulan data sekunder melalui website sekolah SMA N 15 Kota Batam, jurnal, buku, dan internet. Penelitian ini menggunakan kerangka konsep Strategi Komunikasi Persuasif menurut Soemirat dan Mulyana. Hasil penelian ini menunjukkan Strategi Komukasi Persuasif Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) dalam mencegah aksi Bullying di SMA N 15 Kota Batam telah berhasil dan memenuhi enam unsur-unsur komunikasi menurut Soemirat dan Soeryana yaitu Persuader, Persuade, Persepsi, Pesan Persuasi, Umpan Balik dan Efek. Temuan ini memberikan kontribusi penting dalam pemahaman tentang efektvitas pencegahan bullying di lingkungan sekolah SMA N 15 Kota Batam.

Kata Kunci: Strategi Komunikasi Persuasif, Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R), mencegah aksi Bullying


Availability

S102474SPS1.PRDC.131.24Hanya Tersedia SoftcopyAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
S1.PRDC.131.24
Publisher LSPR : Jakarta.,
Collation
-
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
NONE
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available


File Attachment



Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this