Persaingan bisnis yang ketat tidak dapat dihindari khususnya dalam bidang F&B. Badan Pusat Statistik mencatat bahwa pendapatan negara dari bidang F&B mengalami peningkatan sebesar 5,33% dibandingkan tahun 2022. Dikarenakan persaingan bisnis yang ketat ini, maka Starbucks melakukan salah satu strategi promosi agar dapat bersaing dengan para kompetitornya yaitu dengan cara kolaborasi. Maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari kolaborasi Starbucks dan BLACKPINK terhadap keputusan pembelian mahasiswa/i di Jakarta. Penelitian ini menggunakan teori SOR dengan metode asosiatif kuantitatif. Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa/I aktif yang berkuliah di wilayah Jakarta dengan rentan usia 18 – 22 tahun. Hasil dari penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa kolaborasi yang dilakukan Starbucks dan BLACKPINK memiliki pengaruh secara positif dan kuat terhadap keputusan pembelian produk Starbucks. Peneliti berharap agar pihak Starbucks dapat menjadikan penelitian ini sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan kolaborasi kembali dengan brand/artis lainnya untuk meningkatkan keputusan pembelian masyarakat.

Kolaborasi, Keputusan Pembelian, Starbucks, BLACKPINK.