JENESYS Inbound Program adalah pertukaran pemuda yang merupakan salah satu instrumen diplomasi Jepang yang digunakan untuk mengenalkan budayanya ke negara-negara yang berada di kawasan ASEAN dan Asia Pasifik. Diplomasi budaya bagi Jepang bertujuan untuk mengubah citra negaranya yang lebih positif. Pemuda merupakan aktor non negara yang dianggap akan memiliki pengaruh besar pada hubungan antar negara di masa depan.Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui diplomasi budaya Jepang melalui pertukaran pemuda dalam JENESYS Inbound program 2018-2022. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini yaitu diplomasi budaya menurut Simon (dalam Lamatenggo & Utomo, 2022) ) dan kepentinan nasional menurut Plano & Olton (dalam Azizah, Swastanto, & Rudiawan, 2023). Penelitian ini juga menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik analisis data model Miles, Huberman, dan Saldana (2014). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa diplomasi budaya dalam JENESYS Inbound Program 2018-2022 berhasil mengubah citra Jepang menjadi lebih positif. Aktivitas budaya dalam JENESYS dapat melestarikan budaya Jepang. Selain itu, diplomasi budaya dalam JENESYS berpotensi untuk membantu peningkatan ketahanan negara dan membuka lebih banyak lagi hubungan kerja sama di berbagai aspek khususnya antara Jepang dan Indonesia, termasuk kerja sama ekonomi dan militer

JENESYS Inbound Program 2018-2022, diplomasi budaya, pertukaran pemuda.