Record Detail
Advanced SearchText
Pemanfaatan Diplomasi Digital Oleh China Dalam Pembentukan National Image Pada Persoalan Palestina-Israel (Twitter)
Persoalan antara Palestina dan Israel masih terus menegang hingga saat ini. Hal tersebut menarik perhatian negara-negara di dunia, salah satunya China. Sebagai salah satu negara dengan kekuatan besar yang juga telah lama menjalin hubungan dengan Palestina, China tidak tinggal diam dan memanfaatkan Diplomasi Digital seperti Twitter untuk memperlihatkan serta memberikan upaya-upaya mereka untuk membantu penyelesaian perselisihan antara Palestina dan Israel. Melalui Twitter tersebut pihak China memiliki tujuan untuk membentuk national image negaranya menjadi lebih baik dan mendapat dukungan dari negara-negara lain serta publik internasional. Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dan analisa konten. Teori dan konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah Diplomasi Digital, Proxy War, dan National Image. Hasil penelitian ini adalah bahwa pemanfaatan Twitter sebagai salah satu alat Diplomasi Digital yang digunakan oleh China tidak hanya dapat menarik maupun mempengaruhi opini dari negara-negara di dunia, tetapi juga publik internasional. Namun, pemanfaatan yang dilakukan oleh China tersebut dinilai belum efektif, karena kurangnya pemanfaatan salah satu fitur penting yaitu komentar, dimana fitur tersebut dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan komunikasi dan kepercayaan publik luas agar terbentuknya national image yang baik bagi China untuk kedepannya.
Availability
S101480SP | S1.IR.024.22 | Hanya Tersedia Softcopy. | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
S1.IR.024.22
|
Publisher | LSPR : Jakarta., 2022 |
Collation |
-
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
NONE
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available