Pandemi Covid-19 di Indonesia memberikan dampak yang signifikan pada perekonomian serta bisnis di berbagai sektor karena adanya penurunan daya beli dari masyarakat dan perilaku masyarakat yang lebih selektif dalam membeli produk terutama produk bernilai tinggi. Summarecon Serpong sebagai salah satu developer di daerah Tangerang pada bulan Juli 2020 meluncurkan produk terbaru nya yaitu rumah toko (Ruko) bernama Ruko Maxwell. Summarecon Serpong dalam memasarkan Ruko Maxwell menggunakan startegi Integrated Marketing Communication. Dengan menggunakan Model Integrated Marketing Communication Dwi Sapta yang terdiri dari discovery circle, intent circle dan strategy circle yang merumuskan sebuah model startegi komunikasi yang komperhensif, peneliti memfokuskan penelitian pada strategi Integrated Marketing Communication yang diterapkan oleh Summarecon Serpong. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan paradigma post-positivistik dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa analisis pada discovery circle perlu adanya melibatkan pihak ketiga seperti research agency ataupun survei sebelum launching Ruko Maxwell sehingga informasi yang didapatkan mengenai target yang dituju lebih detail, dan adanya brand Image yang baik mengenai Summarecon Serpong yang membeirkan nilai tambah dalam mempromosikan Ruko Maxwell. Selanjutnya dalam pembuatan strategy circle, melihat dari analisis tahapan sebelumnya kemudian diintergrasikan melalui beberapa tools bauran komunikasi pemasaran yang menghasilkan bahawa adanya dominasi penggunaan digital yang disesuaikan dengan kondisi pandemic namun kurang efektif, sehingga disarankan untuk menambahkan porsi promosi konvensional lebih banyak.

Kunci : Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu, Summarecon Serpong, Discovery circle, Intent Circle, Strategy Circle.