Perkembangan E-Sports di Indonesia sangat cepat dan pesat, pemerintah mendukung penuh perkembangan E-Sports di Indonesia, hal ini dibuktikan dengan didirikanya PBESI organisasi dibawah pemerintah sebagai wadah ekosistem E- Sports. PBESI baru saja membuat regulasi yang akan menjadi panduan untuk pelaku dalam ekosistem E-Sports. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis strategi komunikasi PBESI dalam mensosialisasikan kebijakan E- Sports kepada pelaku dalam ekosistem E-Sports dan mengidentifikasi hambatan yang dihadapi oleh PBESI dalam mensosialisasikan kebijakan E-Sports. Teori yang digunakan dalam penelitian ini teori disfusi inovasi. Teknik Analisa data menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman. Teknik pemeriksa keterpercayaanya menggunakan triangulasi sumber data. Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivisme serta metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini menunjukan hasil bahwa strategi komunikasi dalam mensosialisasikan kebijakan E-Sport, komponen-komponennya sudah sesuai yaitu, menentukan khalayak dengan tepat, hanya perlu sedikit ditingkatkan pada komponen menyusun pesan dan menetapkan metode harus ditentukan sesuai dengan tujuan pesan yang ingin dicapai, pemilihan dan penggunaan metode sudah sesuai untuk dapat mencapai efektifitas komunikasi, dalam menentukan komunikator sudah sesuai dengan kriteria komunikator dalam mencapai kesuksesan komunikasi.

Kata Kunci : Strategi Komunikasi, Sosialisasi, Kebijakan, E-Sports, PBESI, Disfusi Inovasi