Kebutuhan manusia akan informasi mendorong manusia untuk memanfaatkan berbagai media yang adasaat ini, salah satunya adalah media sosial yang dianggap sebagai sumber informasi yang cepat, praktis, dan lengkap. Instagram berhasil meraih peringkat kedua dalam kategori media sosial yang paling sering diakses. Fenomena ini menghasilkan sebuah profesi baru yaitu influencer. Andien Aisyah hadir sebagai influenceryang kerap membagikan pesan mengenai metode MPASI Baby Led Weaningyang sejalan dengan pola asuh responsif dimana orang tua bersikap peduli dengan pilihan anaknya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh pesan influencerpada akun Instagram @andienaisyah terhadap pola asuh responsif mengenai metode MPASI Baby Led Weaningserta besar pengaruh tersebut. Dalam penelitian ini, teori pesan dan pola asuh responsif digunakan sebagai teori utama dilengkapi dengan teori Uses and Gratificationssebagai pendukung beserta dengan konsep-konsep lainnya. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif eksplanatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkankuesioner kepada 100 responden berdasarkan teknik purposive samplingdengan syarat mengikuti akun @andienaisyah dan pernah melihat unggahan Andien mengenai metode MPASI Baby Led Weaning. Pengukuran data menggunakan skala likert (1-4). Dari hasil penelitian didapati nilai kontribusi pesan influencer pada akunInstagram @andienaisyah terhadap pola asuh responsif mengenai metode MPASI Baby Led Weaningsebesar 29,5%, dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,632 dan nilai konstanta sebesar 38,534.
Kata kunci: Pesan, pola asuh anak, influencer, Instagram, uses and gratifications