Image of IMPLEMENTASI MODEL KAMPANYE KOMUNITAS TRADITIONAL GAMES RETURNS DALAM MENCEGAH ADIKSI GAWAI PADA ANAK

Text

IMPLEMENTASI MODEL KAMPANYE KOMUNITAS TRADITIONAL GAMES RETURNS DALAM MENCEGAH ADIKSI GAWAI PADA ANAK



Permainan tradisional adalah warisan budaya Indonesia yang perlu dilestarikan oleh seluruh masyarakat Indonesia khususnya anak-anak. Permainan ini memiliki banyak muatan positif seperti melatih kejujuran, kerjasama dan solidaritas. Di era serba digital seperti saat ini, anak Indonesia tidak lagi mengenal permainan tradisional karena pesatnya kemajuan teknologi dan faktorlingkungan. Oleh sebab itu, komunitas Traditional Games Returns menginisiasi sebuah kampanye untuk mengajak dan mengajarkananak-anak bermain permainan tradisional dalam upaya pencegahan adiksi gawai sejak dini. Penelitian ini bertujuan untuk mendalami implementasi model kampanye komunitas Traditional Games Returns untuk mencegah adiksi gawai pada anakdengan menggunakan konsep Model Kampanye Oostegard.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara.Narasumber data pada penelitian ini adalah praktisi kampanye, psikolog klinis anak dan tim inti komunitas Traditional Games Returns. Hasil penelitian inimenunjukkan bahwa model kampanye komunitas ini sesuai dengan model kampanye Oostegard dengan memenuhiunsur problem, campaign, knowledge, skills, attitudes, behaviour dan reduced problem.
Kata kunci: kampanye, permainan tradisional, adiksi gawai


Availability

S100201SPS1.PR.004.19LSPR Sudirman ParkAvailable

Detail Information

Series Title
-
Call Number
S1.PR.004.19
Publisher LSPR : Jakarta.,
Collation
-
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Classification
NONE
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility

Other version/related

No other version available


File Attachment



Information


RECORD DETAIL


Back To PreviousXML DetailCite this