Penyusunan karya dengan judul Video Dance “Struggle” Sebagai Media Kampanye Untuk Mengedukasi Generasi Milenial Mengenai Quarter- life Crisis ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran generasi millenial mengenai fenomena Quarter-Life Crisis melalui pertunjukan video dance. Dengan menggunakan teori piramida Freytag yang terdiri dari lima struktur yaitu Exposition, Rising Action, Climax, Falling Action, dan Denouement. Sebagai teori yang digunakan untuk membantu terbentuknya alur cerita video dance “Struggle” ini dikarenakan video dance yang paling berkesan adalah video yang memicu emosi, membawa kita ke tujuan yang luar biasa, mengajari kita keterampilan baru, atau memotivasi kita untuk melakukan hal- hal hebat. Quarter-Life Crisis adalah krisis identitas yang terjadi akibat dari ketidaksiapan mereka pada saat proses transisi dari masa remaja menuju dewasa. Individu pada awal masa dewasa memang rentan mengalami quarter-life crisis, yang sering mengalami quarter-life crisis adalah generasi milenial di dalam jangka umur 17 s/d 30 tahun. Generasi milenial yang lahir pada tahun 2000 diklaim memiliki karakteristik tertentu, seperti obsesi dengan media sosial, hal ini yang menjadi alasan mengapa karya ini akan ditayangkan melalui media sosial YouTube agar lebih menarik perhatian generasi milenial.

Video Dance, Piramida Freytag, Generasi Milenial, Quarter-life Crisis.