Record Detail
Advanced SearchText
Analisis diplomasi budaya Indonesia - Belanda melalui even Tong- Tong fair 2019
Hubungan Indonesia dan Belanda mengalami beberapa tahapan yang sudah terjalin pada masa penjajahan hingga sekarang, progress yang dilakukan dua negara berhubungan dengan Implementasi kepentingan masing - masing negara. Dengan banyak progress serta dinamika kedua negara, tentunya terjalinlah kerja sama dari berbagai bidang, salah satunya yaitu budaya. Tong Tong Fair atau Pasar Besar Belanda ini hadir untuk bisa mengabulkan beberapa permintaan yang berasal dari masyarakat berdarah Indonesia yang sangat rindu sekali dengan Negara Indonesia, tentunya Tong Tong Fair ini dicetuskan oleh seseorang berdarah Indonesia yang bernama Tjalie Robinson. Tong Tong Fair Hadir dari tahun 1959 hingga sekarang dan menjadi festival budaya terbesar di Belanda, Festival Budaya menjadi sarana untuk memperkenalkan identitas nasional Indonesia di Belanda. Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan diplomasi budaya Indonesia dengan Belanda melalui Tong Tong Fair Festival dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Lalu teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Diplomasi budaya dan Diplomasi lunak Soft Power Diplomacy.
Kata Kunci: Diplomasi Budaya. Soft Power Diplomasi, Indonesia, Belanda, Tong - Tong Fair
Availability
S101677SP | S1.IR.032.23 | Hanya Tersedia Softcopy. | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
S1.IR.032.23
|
Publisher | LSPR : Jakarta., 2023 |
Collation |
-
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
NONE
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available