Pada tahun 2021, pandemi Coronavirus Disease (COVID-19) berdampak signifikan pada sektor tourism and hospitality sehingga jumlah wisatawan domestik pada Museum Nasional Indonesia terjadi penurunan. Berdasarkan Badan Pusat Statistik, tahun 2020 jumlah pengunjung Museum Nasional Indonesia hanya mencapai 67.088 sedangkan pada tahun 2019 jumlah pengunjung mencapai 305.086 kunjungan. Adanya penurunan tersebut maka kampanye virtual tourism merupakan salah satu strategi yang diterapkan Museum Nasional Indonesia dengan tujuan untuk menaikan daya tarik wisatawan domestik guna menghindari penyebaran virus COVID-19. Fokus penelitian ini adalah strategi kampanye Museum Nasional Indonesia sebagai upaya untuk mempromosikan virtual tourism kepa wisatawan domestik. Metode penilitian menggunakan teknik penelitian kualiatif dengan wawancara terhadap tiga narasumber yaitu Ibu Huriyati sebagai Kepala Bidang Pelayanan dan Edukasi, Bapak Ujang Mulyadi dan Ibu Widya Purnama Sari selaku public relations Museum Nasional Indonesia. Hasil penelitian menunjukan analisis keberhasilan strategi kampanye Museum Nasional Indonesia dalam mempromosikan virtual tourism menggunakan delapan tahapan strategi kampanye oleh Dennis Wilcox.

Kata Kunci: Strategi, Kampanye, Public Relations, Virtual Tourism