Perkembangan Instagram yang pesat membuat aplikasi ini turut dimanfaatkan oleh berbagai merek sebagai medium bisnisnya untuk alat publikasi dalam menjangkau target audiens. Beragam fitur dan kelebihan yang ditawarkan oleh Instagram membuat publikasi semakin mudah dilakukan. Akan tetapi terdapat persaingan yang ketat antar bisnis pada Instagram membuat merek harus mampu mengembangkan citra merek yang positif agar dipilih oleh audiensnya. Salah satu bisnis lokal yang memanfaatkan Instagram sebagai media sosial utama bagi bisnisnya adalah @Kurve.official yang menjual beragam pakaian wanita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemanfaatan Instagram @Kurve.official sebagai media publikasi dalam membangun citra merek. Adapun teori utama yang digunakan adalah pemanfaatan media sosial 4C (context, communication, collaboration, dan connection) oleh Chris Heuer. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil dari penelitian ini adalah @Kurve.official sudah memanfaatkan Instagramnya sesuai dengan teori 4C dilihat dari pengemasan pesannya, komunikasi yang dilakukan, kerjasama antara KURVE dan audiensnya, dan strategi untuk menjaga hubungan yang sudah terjalin dengan audiensnya sebagai usaha membangun citra merek. Saran untuk @Kurve.official adalah untuk lebih mengoptimalisasikan beberapa konsep kontennya, tagar umum, pesan otomatis, dan fitur Live di Instagramnya.

Kata kunci: 4C Chris Heuer, Instagram, media sosial, publikasi, citra merek.