Di tengah persaingan antar stasiun radio maupun dengan media daring, Radio Sonora Jakarta berusaha untuk menjaga daya saing dan eksistensinya melalui branding. Perkembangan teknologi dan internet telah membuat Radio Sonora Jakarta beradaptasi dengan melakukan branding pada akun Instagram agar tidak menua dan mati bersama pendengarnya, serta mewujudkan regenerasi pendengar. Penelitian ini dilakukan untuk memahami branding pada akun Instagram @sonorafm92 dalam meningkatkan brand awareness Radio Sonora Jakarta pada pengguna Instagram dengan menggunakan Teori Media Baru, Teori Ekologi Media, konsep public relations, Instagram, brand dan branding, serta brand awareness. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa branding yang dilakukan pada Instagram @sonorafm92 belum dilakukan secara maksimal karena perbedaan pandangan mengenai tujuan dan implementasi branding, termasuk branding pada Instagram. Selain itu, keterbatasan jumlah dan kemampuan sumber daya manusia, serta penggunaan metode branding pada Instagram yang belum menyeluruh juga menjadi hambatan tersendiri. Manajemen dan Social Media Officer Radio Sonora Jakarta disarankan untuk menyamakan pemahaman mengenai aktivitas branding, meningkatkan jumlah dan kemampuan social media officer, serta memaksimalkan penggunaan berbagai metode branding pada Instagram, sehingga akan berdampak pada peningkatan brand awareness.
Kata Kunci: branding, Instagram, brand awareness, public relations, teori media baru, teori ekologi media