Indonesia Timur dengan kekayaan alam serta destinasi wisata bahari dan budaya dapat bersaing secara global. Namun dibalik keindahan alam yang dimiliki, anak-anak di Indonesia bagian timur masih belum mendapatkan akses pendidikan yang merata/baik, Oleh karena itu, pembuat karya membuat film dokumenter dan materi promosi dengan tujuan mendukung organisasi non profit yaitu Taman Bacaan Pelangi, yang mempunyai visi dan misi untuk menumbuhkan minat baca serta menyediakan akses buku-buku yang berkualitas bagi anak yang tinggal di daerah pelosok di Indonesia bagian Timur. Film dokumenter ini mengangkat sebuah aktifitas sekolah SDN Lancang dimana sekolah tersebut memiliki anak-anak yang mempunyai semangat belajar serta kegiataan-kegiataan yang ada. Taman Bacaan Pelangi mendirikan sebuah perpustakaan di SDN Lancang yang dilengkapi dengan buku-buku yang bertujuan untuk meningkatkan kemampun anak-anak untuk membaca. Film dokumenter ini berdurasi 15 menit dan melibatkan beberapa narasumber untuk menambahkan informasi lengkap mengenai sekolah SDN Lancang dan Taman Bacaan Pelangi. Teori yang digunakan dalam pembuatan film ini adalah teori komunikasi masa dan teori film dokumenter. Selain membuat film dokumenter pembuat karya juga membuat materi promosi sebagai strategi dengan menggunakan teori Elaboration Likehood Model. melalui film dokumenter dan materi promosi pembuat karya berharap karya ini dapat memberikan informasi dan memperkenalkan SDN Lancang sebagai sekolah yang memiliki murid yang berpotensi dalam pendidikan serta memberikan hasil positif dari masyarakat.
Kata kunci: Film dokumenter, materi promosi, taman bacaan pelangi