Saat ini, kemajuan internet telah melahirkan berbagai media sosial, salah satunya adalah Instagram. Banyaknya pengguna Instagram memunculkan blogger-bloger di Instagram, salah satunya adalah Fashion Blogger. Olivia Lazuardy merupakan salah satu Fashion Blogger yang terkenal dan memiliki followers sekitar 272.000 orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh komunikasi persuasif Fashion Blogger Olivia Lazuardy terhadap keputusan pembelian pakaian remaja putri. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model Kemungkinan Elaborasi (Elaboration Likelihood Model), dan terdapat tiga dimensi untuk mengukur variabel X (Komunikasi Persuasif), yaitu penalaran dan bukti, daya tarik psikologis, dan daya tarik kredibilitas. Selain itu, terdapat empat dimensi yang digunakan untuk mengukur variabel Y (Keputusan Pembelian Pakaian), yaitu pengenalan kebutuhan (need recognition), pencarian alternatif informasi (alternative search for information), penilaian terhadap berbagai macam informasi yang terkumpul (alternative evaluation), dan keputusan untuk membeli (purchase decision). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksplanatif. Sampel yang diambil dalam penelitian ini melalui pembagian kuesioner online kepada 100 responden followers Instagram Fashion Blogger Olivia Lazuardy dengan teknik non probability sampling –purposive sampling. Hasil penelitian ini menyatakan terdapat pengaruh antara komunikasi persuasif Fashion Blogger Olivia Lazuardy terhadap keputusan pembelian pakaian remaja putri. Hasil analisis data juga menunjukkan bahwa komunikasi persuasif Fashion Blogger Olivia Lazuardy memiliki hubungan kuat dan positif dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,722 dan nilai kontribusi sebesar 52,2% terhadap keputusan pembelian pakaian remaja putri.
Kata Kunci: Instagram, Keputusan Pembelian Pakaian, Fashion Blogger.