Record Detail
Advanced SearchText
Analisis Dramatistic Pentad Pada Film Crazy Rich Asians (2018) Sebagai Antitesis Pandangan Orientalisme
Penelitian ini berfokus pada film Crazy Rich Asians(2018) sebagai representasi antitesis akan konsep orientalisme yang dikritik oleh Edward Said. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik analisis dramatistik pentad dari Kenneth Burke. Melalui penelitian ini disimpulkanbahwa bangsa Asia mampu merepresentasikan dirinya dalam perfilman Barat. Melalui film sebagai industri media yang efektif untuk menyebarkan pesan bahwa Singapura bukanlah bangsa yang terbelakang, biadab, eksotis, dan berbahaya serta adanya benturan kebudayaan antara Barat (occident) dan Asia (orient).
Kata kunci: Orientalisme, Edward Said, Film Crazy Rich Asians(2018), Dramatistic Pentad, Singapura, Barat, Media KomunikasiLS
Availability
S100024SP | S1.IR.024.2019 | LSPR Sudirman Park | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
S1.IR.024.2019
|
Publisher | LSPR : Jakarta., 2019 |
Collation |
-
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
NONE
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
-
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
Title | Edition | Language |
---|---|---|
Analisis Dramatistic Pentad pada Film Crazy Rich Asians (2018) sebagai Antitesis Pandangan Orientalisme | Volume 7 No. 1, June 2020, p 89 - 105 | id |
File Attachment
Information
RECORD DETAIL
Back To PreviousXML DetailCite this